Sabtu, 14 Maret 2015, MONEV pertama di tahun kepengurusan 2015 ini
alhamdulillah berjalan dengan lancar. Kegiatan ini diselenggarakan di RK Faal
2.2 Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang. MONEV merupakan salah
satu proker dari divisi PSDM ORMAGIKA yang difasilitasi oleh pengurus ORMAGIKA
untuk pengurus ORMAGIKA. Kegiatan diselenggarakan untuk perkenalan pengurus, mengevaluasi
dini mengenai kinerja pengurus dalam menjalankan tugasnya, dan meningkatkan
wawasan dan dan softskill pengurus.
Kegiatan ini pada awalnya dibuka dengan sambutan dan
pengenalan badan pengurus inti ORMAGIKA, yaitu Apriliawan Hidayatullah sebagai
Ketua Himpunan ORMAGIKA, Maulana Bahrian Judhistira sebagai Wakil
Ketua Himpunan, Riska Nur Farida
sebagai Bendahara Umum, dan Yunita Reza sebagai Sekretaris Umum. Selanjutnya
disusul dengan penyematan pin kepada tujuh ketua divisi atau biro ORMAGIKA.
Acara berlanjut dengan materi luar biasa yang
dibawakan oleh Presiden EM Universitas Brawijaya, Reza Adi Pratama, dengan
judul Karakter Pemimpin. Dimana dalam materi tersebut dijelaskan mengenai sifat
atau karakter yang harus dimiliki oleh pemimpin seperti bertanggung jawab,
keteladanan, kreativ dan inovatif, mengayomi, inisiatif, responsif, konsisten,
disiplin dan komitmen. Untuk lebih serunya lagi, games tak kalah ketinggalan,
yaitu games straw thower dimana butuh kerjasama, komunikasi dan kreativ untuk
membuat menara yang bagus dan kokoh.
Selanjutnya adalah pengenalan anggota masing –
masing divisi atau biro lewat video dan progress report dari setiap
masing-masing divisi atau biro. Dalam progress report ini, setiap pengurus
melaporkan apa saja yang telah dilaksanakan untuk menjalankan tugas yang
diemban. Masuk ke acara berikutnya yang ditunggu – tunggu yaitu pemotongan
tumpeng dan makan bersama-sama. Aura kekeluargaan pengurus sangatlah kental
pada moment ini, yang juga menjadi tujuan dari acara MONEV sebenarnya. Setelah
selesai makannya, dilanjutkan dengan presentasi DPO ORMAGIKA dan pada pukul
14.02 MONEV 1 telah mencapai ke penghujung acara.
No comments:
Post a Comment